toraja kalosi

toraja kalosi

toraja kalosi nama kopi ini terdiri dari dua daerah yang berbeda. biji kopi ini ditanam di daerah pegunungan tinggi di sulawesi. kalosi adalah nama kota kecil di sulawesi yang merupakan tempat pengumpulan kopi dari daerah sekitarnya. toraja adalah daerah pegunungan di sulawesi, tempat dimana tumbuhnya kopi ini. ciri khas kopi toraja kalosi adalah memiliki aroma yang kaya, tingkat keasaman yang seimbang (agak sedikit lebih kuat dari kopi sumatra), memiliki ciri multidimensional, serta warnanya cokelat tua. kopi ini cocok untuk digoreng hingga warnanya gelap. karena proses produksinya, kopi ini dapat mengering secara tidak teratur. walau demikian, biji yang bentuknya tidak tertur ini dapat memperkaya rasa.

manfaat kopi

kopi di sulawesi

tidak seperti banyak pulau lain di Indonesia, Sulawesi merupakan wilayah geologis purba, wilayah ini sudah ada sejak lebih dari sekitar 100 juta tahun lampau. Sejarah panjang ini menghasilkan lahan-lahan dengan kadar besi yang tinggi - yang mempengaruhi rasa kopi.

toraja kalosi arabica image

karakter kopi sulawesi

Kopi Sulawesi  rasanya bersih, mereka secara umum menampilkan ciri karakter rempah-rempah atau kacang-kacangan, seperti kayu manis atau cardamom (sejenis jahe). Karakter lada hitam kadang-kadang juga ditemukan. Rasa manis mereka, seperti halnya kebanyakan kopi-kopi Indonesia, berhubungan erat dengan kekentalan kopi. After taste-nya akan menyelubungi langit-langit mulut di akhir minum kopi, halus dan lembut.

Kebanyakan kopi Sulawesi dibudidayakan oleh perkebunan kecil, dengan sekitar 5% berasal dari tujuh perusahaan yang lebih besar
Petani-petani Sulawesi menggunakan suatu proses yang unik disebut "giling basah".

toraja kalosi image